Karoseri Laksana resmi meluncurkan bodi bus listrik baru mereka yakni Nucleus 6. Produk baru buatan karoseri yang berbasis di Ungaran, Jawa Tengah itu mengisi segmen medium bus.
Secara desain, Nucleus 6 merupakan versi mini dari bodi Cityline yang kerap digunakan sebagai bodi bus Transjakarta.
Lantaran punya ukuran yang ringkas, maka bus listrik ini cocok digunakan sebagai kendaraan shuttle bandara, bus sekolah, atau kendaraan antar-jemput di area dengan akses jalan yang sempit.
Stefan Arman, Technical Director Laksana mengatakan, harga dari bus tersebut mulai dari Rp 600 jutaan.
“Kisaran harga kisaran Rp 600 jutaan bahkan bisa sampai Rp 900. Semua tergantung spesifikasi permintaan dari pelanggan. Misalnya seperti untuk Transjakarta, yang dilengkapi dengan pintu banyak, semua pintunya dengan sensor, tentu saja akan berpengaruh dengan harga,” kata Stefan di garasi Karoseri Laksana, Selasa (15/7/2025).
Bodi bus listrik Nucleus 6Stefan juga mengatakan, saat ini juga sedang trend permintaan bus menggunakan ADAS dan CCTV yang mana akan membuat bus juga jadi bertambah.
Maka dari itu, lantaran untuk membangun bus banyak sekali aksesori dan fitur yang bisa jadi opsi pelanggan, maka harga dari satu bus dengan bus lainnya tidak akan sama meski menggunakan bodi yang sama.
“Jadi saya susah untuk kasih tahu harga pastinya. Tapi kalau yang ini kisaran Rp 600-700 jutaan. Ini harga hanya untuk bodi saja belum dengan sasis karena saya tidak jualan sasis,” katanya.
